GPT-5 Diklaim Punya Tim Ahli Setingkat Doktoral, Bagaimana Komentar Para Pakar

  • admadm
  • News
  • August 11, 2025
  • 0 Comments

Jakarta – OpenAI (artificial intelligence) merilis ChatGPT versi terbaru yaitu GPT-5 yang diklaim memiliki ‘tim ahli tingkat Ph.D. di saku Anda’.

GPT-5 adalah terpintar dan tercepat dengan berbagai peningkatan pada keterampilan ChatGPT di berbagai bidang seperti pengodean, penulisan, dan tindakan kompleks.

“ChatGPT 5 bawa peningkatan besar dari versi 4.0 dan langkah signifikan menuju AGI. Saya kembali mencoba GPT-4, dan teknologi itu sekarang terasa kuno. GPT-3 seperti siswa SMA, GPT-4 seperti mahasiswa cerdas, dan GPT-5 untuk pertama kalinya terasa seperti pakar tingkat PhD,” kata Chief Executive Officer (CEO) OpenAI, Sam Altman.

GPT-5 melakukan banyak hal, termasuk menulis software instan yang bagus akan jadi salah satu fitur penentu era GPT-5. Hal ini seperti kekuatan super, setiap orang kini memiliki ‘tim pakar’ tingkat PhD di saku mereka.

“Era di mana satu orang dapat melakukan lebih banyak dari siapa pun dalam sejarah manusia,” ucapnya.

Guru Besar Carissa Véliz dari Institute for Ethics in AI mengemukakan peluncuran GPT-5 tidak sedahsyat yang digembar-gemborkan.

“Sistem-sistem ini, meski mengesankan, belum mampu menghasilkan keuntungan yang nyata,” ujarnya.

Sistem itu mash hanya dapat meniru kemampuan penalaran manusia.

Direktur Ada Lovelace Institute, Gaia Marcus mengutarakan peluncuran GPT-5 memperlebar antara kecanggihan AI dan kemampuan kita untuk mengaturnya.

“Seiring model-model ini menjadi semakin mumpuni, kebutuhan akan regulasi yang komprehensif menjadi semakin mendesak,” ucapnya.

Koresponden AI BBC Marc Cieslak mendapat akses ke GPT-5 sebelum peluncuran resminya. Terlepas dari sedikit perbedaan tampilan, pengalamannya serupa dengan chatbot lama yaitu berikan tugas atau ajukan pertanyaan dengan mengetik perintah teks.

Chatbot ini didukung apa yang disebut model penalaran yang berarti ia berpikir lebih keras untuk memecahkan masalah. Namun, ini tampaknya lebih merupakan evolusi daripada revolusi bagi teknologi ini.

Peluncuran GPT-5 juga berimplikasi pada pihak-pihak yang khawatir tentang penggunaan konten mereka oleh AI.

“Seiring konten AI menjadi lebih meyakinkan, kita perlu bertanya pada diri sendiri, apakah kita melindungi orang-orang dan kreativitas di baliknya?” tutur Kepala Bagian Produk di Getty Images, Grant Farhall.

Untuk meneliti secara tepat bagaimana model AI dilatih dan menjamin kreator mendapatkan kompensasi jika karya mereka digunakan dirinya. (adm)

Sumber: detik.com

  • adm

    Related Posts

    • admadm
    • News
    • August 15, 2025
    • 12 views
    Kurangi Kesenjangan Murid dan Guru, Presiden Prabowo Subianto Akan Sebarkan Layar Pintar

    Jakarta – Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto melengkapi fasilitas pendidikan di sekolah berupa keberadaan teknologi. “Tahun ini kita akan sebarkan 288.000 layar pintar, smart platform, smart TV, yang akan…

    • admadm
    • News
    • August 15, 2025
    • 12 views
    AS Pantau Ekspor Produk Chip ke China, Alat Ini Sebesar Ponsel

    Jakarta – Amerika Serikat (AS) dikabarkan memasang alat khusus pada pengiriman chip dari negara itu untuk memantau apakah produknya akan diekspor ke China secara ilegal. AS sudah membatasi pengiriman berbagai…

    You Missed

    Kurangi Kesenjangan Murid dan Guru, Presiden Prabowo Subianto Akan Sebarkan Layar Pintar

    • By adm
    • August 15, 2025
    • 12 views
    Kurangi Kesenjangan Murid dan Guru, Presiden Prabowo Subianto Akan Sebarkan Layar Pintar

    AS Pantau Ekspor Produk Chip ke China, Alat Ini Sebesar Ponsel

    • By adm
    • August 15, 2025
    • 12 views
    AS Pantau Ekspor Produk Chip ke China, Alat Ini Sebesar Ponsel

    AI Dikhawatir Musnahkan 10 Sampai 20 Persen Manusia, Mesti Ditumbuhkan Sifat Keibuan

    • By adm
    • August 15, 2025
    • 12 views
    AI Dikhawatir Musnahkan 10 Sampai 20 Persen Manusia, Mesti Ditumbuhkan Sifat Keibuan

    Pemanfaatan AI Mesti Bertanggungjawab, Ini Dilakukan dengan Penggunaan Etika

    • By adm
    • August 15, 2025
    • 13 views
    Pemanfaatan AI Mesti Bertanggungjawab, Ini Dilakukan dengan Penggunaan Etika

    Tingkatkan Produktivitas Organisasi, Danantara Implementasi AI dari Telkom

    • By adm
    • August 15, 2025
    • 12 views
    Tingkatkan Produktivitas Organisasi, Danantara Implementasi AI dari Telkom

    Gagal Bayar 500 Juta Dolar AS, Eastman Kodak Ungkap Tidak Mampu Lunasi Sebagian Besar Pinjaman

    • By adm
    • August 14, 2025
    • 11 views
    Gagal Bayar 500 Juta Dolar AS, Eastman Kodak Ungkap Tidak Mampu Lunasi Sebagian Besar Pinjaman